Kab. Jombang (MAN 4) – Kondisi Agnes, alumni MAN 4 Jombang tahun 2024, berangsur membaik setelah menjalani rangkaian pengobatan intensif atas penyakit tumor tulang pipi yang dideritanya. Agnes, yang merupakan siswi MAN 4 Jombang angkatan 2022 dan lulus pada tahun 2024, sebelumnya didiagnosis menderita tumor saat masih duduk di kelas X dan langsung mendapat perhatian khusus dari pihak madrasah.
“Alhamdulillah, saat ini kondisi Agnes semakin membaik. Ia telah melalui beberapa tahap pengobatan dengan didampingi penuh oleh guru kami, Anis Chusnul,” ujar Ira Purwandari, Waka Bidang Humas, Selasa (6/5/2025).
Ira menjelaskan bahwa sejak awal, pihak madrasah berkomitmen memberikan pendampingan menyeluruh bagi Agnes, mulai dari pengobatan ke puskesmas hingga rujukan pengobatan ke rumah sakit Dr. Soetomo, Surabaya.
Lebih lanjut, Ira menyampaikan bahwa bantuan yang diberikan mencakup biaya transportasi, kebutuhan hidup harian selama masa pengobatan, hingga proses pemulihan.
“Dari awal, kami pastikan tidak hanya soal pengobatan. Transportasi, logistik, biaya hidup, semua kami bantu semampu kami. Ini bentuk tanggung jawab kami terhadap siswa-siswi MAN 4 Jombang,” jelasnya.
Anis Chusnul selaku pendamping menjelaskan bahwa pada tahun 2024, penyakit yang diderita Agnes sudah dalam kondisi cukup parah. Ia divonis mengidap tumor langka bernama Ameloblastoma Maksila, yakni tumor yang menyerang rahang atas. Pendampingan terhadap Agnes telah dilakukan sejak tahun 2023, dimulai dari pemeriksaan awal di puskesmas hingga tindakan operasi besar di rumah sakit pada bulan Mei 2024.
“Sejak awal pihak madrasah tidak tinggal diam. Saya sendiri, beserta Waka Kurikulum, Pak Didik, dan Waka Sarpras, Pak Makin, ikut mendampingi Agnes berobat berkali-kali, dari puskesmas sampai proses operasi di rumah sakit Dr. Soetomo. Operasi pertama, bulan Mei tahun 2024 dan dilanjutkan operasi kedua tanggal 29 April 2025, Alhamdulillah tindakan berjalan lancar,” ungkapnya.
Selain berasal dari dana madrasah, pembiayaan pengobatan Agnes juga didukung melalui donasi sukarela dari para guru, siswa, dan komite madrasah. “Kami bergerak bersama. Semua pihak di madrasah turut membantu sesuai kemampuan. Ini bentuk solidaritas dan kepedulian kita terhadap keluarga besar MAN 4 Jombang,” kata Anis.
Kini, setelah menjalani operasi dan serangkaian pengobatan, kondisi Agnes dilaporkan mulai membaik dan menunjukkan perkembangan positif. Ia masih menjalani masa pemulihan dengan pengawasan medis berkelanjutan, serta akan dijadwalkan melakukan operasi ketiga.
“Masih ada operasi ketiga yaitu operasi rahang atas. Tentunya, pihak madrasah akan terus mendampingi dan mengawal,” tandasnya.
Keluarga Agnes menyampaikan rasa syukur dan terima kasih kepada pihak madrasah dan semua donatur yang telah membantu selama proses pengobatan berlangsung. Bantuan tersebut dinilai sangat berarti, baik dari sisi material maupun dukungan moral. (hir)
