Ijhad Wala Taksal, Pesan Kamad Baru MAN 4 Jombang PP. Mamba’ul Ma’arif Kepada Para Siswa Saat Upacara Bendera Perdana

Kab. Jombang (MAN 4) – Upacara bendera kali ini sedikit berbeda, Moh. Ilyas, Lc., M.M. Pd. selaku kepala baru MAN 4 Jombang untuk pertama kalinya berkenalan dengan seluruh siswa saat bertindak sebagai pembina upacara pada Sabtu, 11 Maret 2023.

Bertempat di halaman depan gedung KH. Hasyim Asy’ari, upacara bendera diikuti oleh seluruh siswa putra dan putri MAN 4 Jombang. Dalam amanatnya, Moh. Ilyas yang juga merupakan alumni MAN 4 Jombang ini, memperkenalkan diri kepada para siswa.

“Saya dulu belajar di sini, sama seperti kalian. Saya lulus dari MAN Denanyar (MAN 4 Jombang) tahun 1988. Jadi saya ini adalah kakak kelas kalian.” tuturnya

Ia lalu mengajak seluruh siswa untuk belajar dengan sungguh-sungguh.

Qif duuna ra’yin. Coba berdiri di atas akal kita. Fil hayati mujahidan. Dalam hidup harus bersungguh-sungguh. Innal hayaata ‘aqidah wa jihaadun. Hidup adalah aqidah dan perjuangan.” ungkapnya mengutip sebuah syair.

Wong kadang yang sungguh-sungguh saja gagal, apalagi yang ga belajar. Umumnya seperti itu. Hanya 1 dari 1000 orang yang dia tidak berjuang tetapi berhasil. Maka, ayo kita masuk ke kaidah yang umum. Akhirnya kita akan sungguh-sungguh dalam belajar.” terangnya.

Belajar, lanjutnya, harus dilakukan dengan kesungguhan. Karena dengan kesungguhan maka keluhuran akan didapatkan. Ia pun mengutip sebuah kalimat dalam kitab Ta’lim Muta’allim, Ijhad wala taksal wala taku ghofilan fanadamatul ’uqba liman yatakassal, yang artinya adalah anjuran untuk bersungguh-sungguh, jangan bermalas-malasan, dan jangan pula lengah karena penyesalan adalah bagi mereka yang bermalas-malasan.

“Ijhad wala taksal. Bersungguh-sungguhlah, dan jangan malas. Jadi, kita jangan terus menjadi orang yang lupa. Yang selalu minta diingatkan, seperti, ‘Nak, masuk sekolahnya jam 7, Nak waktunya dhuhur, jama’ah, waktunya baca Alquran’, dan lain sebagainya.” lanjutnya.

Terakhir, Moh. Ilyas berpesan kepada siswa kelas XII agar memanfaatkan waktunya di MAN 4 Jombang.

“Untuk anak-anakku kelas XII, mari manfaatkan waktu yang ada. Jangan sampai waktu yang tinggal hitungan jari ini dibuang percuma. Ayo belajar! Mumpung masih di Mamba’ul Ma’arif, tanah yang penuh barokah, mudah-mudahan kita mendapat barokah KH. Bisri Syansuri.” ajaknya di akhir amanat.

Selanjutnya, upacara ditutup dengan pembacaan doa. Mujiyono selaku tim keagamaan MAN 4 Jombang memberikan pengumuman tentang pelaksanaan ujian Praktek Ibadah Siswa (PIS) sesaat setelah upacara ditutup.

Sementara itu, Muhammad Makin selaku wakil kepala bagian kesiswaan menyampaikan terima kasih kepada seluruh peserta yang telah mengikuti upacara bendera dengan khidmat dan tertib. (MLM, Jurnalis MAN 4 Jombang)

 

Editor : hiy

 

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *